Radar Sumatera-Simalungun: Penjabat Gubernur Sumatera Utara (Pj
Gubsu) Drs Eko Subowo MBA menjenguk korban selamat
tenggelamnya KM Sinar Bangun, di RS Tuan Rondahaim Saragih, Pematang Raya,
Kabupaten Simalungun, Sabtu (23/6). Salah satunya Heri Nainggolan (23) yang
sedang dalam perawatan medis.
Pj Gubsu Eko yang didampingi Kepala Dinas Kesehatan Provsu
Agustama, Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Kasatpol PP) Provsu Anthony
Siahaan, dan Kabiro Humas dan Keprotokolan Setdaprovsu Ilyas S Sitorus disambut
hangat oleh Bupati Simalungun JR Saragih.
Saat dijenguk Pj Gubsu Eko di Posko Disaster Victim
Identification (DVI), Heri Nainggolan warga Panetongah menceritakan peristiwa
yang dialaminya. Kata Heri, sesaat sebelum kapal
tenggelam, para penumpang memaksakan diri naik ke kapal,
karena kondisi sudah sore dan cuaca mendung. Mereka takut tidak ada kapal untuk
pulang. Setelah kira-kira 15 menit meninggalkan pelabuhan, cuaca tiba-tiba buruk.
”Terdengar suara seakan kapal menabrak sesuatu dan tiba-tiba
mesin kapal mati. Hanya hitungan detik, ombak besar menghantam kapal dari arah
lambung kiri. Akibatnya, kapal oleng ke kanan. Saya selamat dengan pertolongan
Tuhan, melalui pertolongan kapal feri," ungkap Heri.
Mendengar kisah Heri, Eko Subowo menyampaikan turut berduka dan
mendoakan agar Heri dan para korban selamat lainnya cepat sembuh dan bagi
korban yang masih hilang, semoga dapat segera ditemukan.
Eko Subowo menyampaikan, pemerintah pusat, provinsi dan
kabupaten/kota bersama Basarnas, TNI, Polri serta para relawan terus berupaya
membantu melakukan pencarian 184 korban yang hilang.
Basarnas beserta tim gabungan telah menggunakan teknologi
sonar untuk mendeteksi posisi kapal di dasar danau yakni Multi Beam Echo
Sounder, dimana teknologi sensor ini dapat mendeteksi logam yang ada
di dalam air hingga kedalaman 600 meter. Tetapi ternyata sensor ini juga belum
dapat mendeteksi lokasi tenggelamnya KM Sinar Bangun.
Eko Subowo juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk
sama-sama berdoa dan membantu baik secara moral maupun materil, upaya pencarian
korban kapal tenggelam. “Karena musibah ini merupakan musibah kita semua.
Bantuan dari semua pihak saat ini sangat dibutuhkan dalam mendukung upaya
pencarian, agar Pemprovsu dan tim gabungan dapat segera menemukan korban,"
ujarnya.
Disampaikan juga, para korban selamat sudah mendapatkan
perawatan intensif hingga pulih. Posko dan tenda-tenda serta dapur umum juga
disiapkan untuk TIM SAR, tenaga relawan dan keluarga korban yang terus menunggu
perkembangan kabar pencarian. “Dan kepada pihak Rumah Sakit, kita minta agar
terus siap siaga selama masa pencarian korban,” ujarnya.
Sementara itu, Bupati Simalungun JR Saragih melaporkan kepada Pj
Gubsu, bahwa Pemkab Simalungun terus berusaha mempersiapkan sarana dan
prasarana yang dibutuhkan dalam penanganan korban tenggelamnya kapal KM Sinar
Bangun. “Dan kami juga terus akan berkoordinasi dan berkomunikasi dengan semua
instansi terkait baik dari pemerintah pusat maupun pemerintah provinsi,”
ujarnya.(Sugandhi S)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar