Binjai.
Aliansi Pemuda Peduli Demokrasi (PPD) menggelar aksi damai di depan pintu masuk Polres Binjai di Jalan Sultan Hasanuddin, Kecamatan Binjai Kota, Kota Binjai, Jumat (11/10/2024).
Dalam aksinya, mereka memberikan peringatan secara tegas terhadap Kapolres Binjai AKBP Bambang C Utomo beserta jajaran untuk jangan coba cawe-cawe dalam momentum proses Pilkada Kota Binjai 2024.
"Kami soroti bahwa dalam momentum pesta demokrasi 5 tahunan ini sangatlah rentan dan resisten terhadap gerakan-gerakan senyap yang terstruktur sistematis dan masif dalam menggerakkan roda instansi-instansi negara, kami harap Polres Binjai jangan sampai seperti itu," kata ujar kordinator lapangan (Korlap) Windi Tanjung disela-sela aksi.
Masih kata Windi, sudah seyogyanya Polres Binjai mulai fokus pada proses pengamanan kamtibmas saat tahapan Pilkada Binjai sedang berlangsung.
"Adapula aduan dari beberapa kelompok masyarakat bahwa beberapa para SKPD yang ada di Kota Binjai mulai mendapatkan komunikasi setengah kamar dari salah satu instansi negara, benar atau tidaknya kami juga tidak terlalu pusing memikirkannya sebab kami mau yang terbaik untuk institusi Polri agar tidak rentan terlibat dalam pusaran konflik tekan menekan saat Pilkada Binjai berlangsung, maka kami ingatkan melalui aksi demonstrasi," pungkas Windi.
Windi tanjung institusi Polres Binjai tetap memegang teguh netralitasnya dalam Pilkada Binjai 2024, dan tetap menjunjung tinggi nilai-nilai independent guna terciptanya demokrasi yang baik.
Aksi damai ini pun mendapatkan apresiasi dari Kapolres Kota Binjai AKBP Bambang C Utomo SH Sik MSI yang di wakili Kasubbag Bid OPS AKp M. Pangabean.
Dia menyatakan dengan adanya aksi tersebut, menandakan kalau PPD turut berpartisipasi menciptakan suasana kondusif melalui aksi kritis dan pengawasan terhadap tugas kepolisian.
"Kami sampaikan terima kasih kepada adik adik Aliansi Pemuda Peduli Demokrasi yang telah mengingatkan kami tentang netralitas dan tugas kepolisian," kata M. Pangabean.
M. Panganbean memahami kegelisahan para pemuda soal netralis Polri yang sering melakukan komunikasi lintas tokoh menjelang Pilkada. Namun pihaknya menegaskan kegiatan tersebut semata-mata untuk menjaga kondusifitas tahapan Pilkada hingga selesai.
"Perlu diketahui bahwa fungsi pokok polisi adalah menjaga keamanan selama tahapan Pilkada hingga selesai nanti, konsolidasi dan komunikasi lintas tokoh tetap kita utamakan guna menjaga kondusifitas di Kota Binjai," tegasnya.
Pihaknya memastikan Polres Binjai tetap berkomitmen menjaga netralitas Polri dalam pelaksanaan Pilkada 2024 di wilayahnya. Koordinasi dan sinergi antara kepolisian, TNI, dan seluruh instansi terkait akan terus ditingkatkan guna menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban selama tahapan Pilkada berlangsung.( red)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar